Sesampainya di rumah, ayah menyuruh saya untuk bersiap-siap karena hari ini kami akan memenuhi undangan untuk acara Fun Bike yang diselenggarakan oleh Bank BTN. Selesai sholat subuh dan mempersiapkan seluruh barang bawaan, saya langsung bergegas berangkat karena teman saya, Adit sudah menunggu kami di depan rumah.
Jalanan tampak becek karena hujan baru saja turun, kami pun harus berhati-hati agar air yang menggenang di jalan tidak sampai mengotori baju. Setelah ±20 menit perjalanan dari rumah akhirnya kami tiba di Royal Residence yaitu tempat diadakannya fun bike tersebut.
Saat tiba disana ternyata sudah banyak peserta lain yang sudah tiba terlebih dahulu termasuk klub TCC dari PT.Telkom. Semua peserta yang akan mengikuti Fun Bike diwajibkan untuk melakukan registrasi ulang sekaligus pembagian kupon konsumsi dan kupon souvenir.
> Sebelum berangkat action dulu..
Selesai melakukan registrasi ulang rombongan langsung menuju ke tempat start. Di sana segala jenis sepeda mulai dari sepeda balap hingga sepeda kuno/onthel berbaur jadi satu. Pukul 06.00 tepat panitia membunyikan peluit tanda start, satu-persatu para biker mulai beranjak dari tempat start. Panjang rute ±25 km, rute Fun Bike kali ini memang tidak terlalu jauh tetapi antusias yang tinggi dari para biker membuat Fun Bike kali ini menjadi seru.
Memasuki tikungan UNESA Lidah Wetan para pengguna sepeda balap dan offroad berlomba-lomba memacu sepeda mereka secepat mungkin sehingga para pengguna sepeda kuno/onthel tertinggal jauh dibelakang kami. Masuk kompleks perumahan Citraland rombongan biker mulai terpisah-pisah, ada sudah jauh di depan dan ada pula yang tertinggal di belakang karena telah kehabisan tenaga.
Keluar dari perumahan Citraland, rombongan kemudian diarahkan melewati desa Sambikerep. Trek tanjakan disana cukup membuat nafas ngos-ngosan namun perjalanan masih tetap berlanjut. Saat di desa Sambikerep itulah sepeda milik mbah kung (panggilan teman ayah) tidak bisa di kayuh karena mengalami trouble pada bagian gear-nya sehingga teman-teman lainnya bergiliran mendorongnya sampai ke garis finish.
Lepas dari desa Sambikerep rombongan kemudian kembali memasuki kompleks Citraland. Setelah melewati jalanan yang sama pada saat berangkat tadi akhirnya kami tiba di garis finish. Selesai memarkir sepeda, kami segera menukarkan kupon konsumsi ke panitia penyelenggara. Sarapan pagi pun terasa tambah nikmat saat lantunan lagu dari penyanyi dan musik dari organ tunggal mengiringi sarapan pagi kami.
> Leyeh-leyeh enak tenaann...
Selang beberapa saat kemudian Walikota Surabaya, Bapak Bambang D.H tiba dalam acara Fun Bike tersebut. Saat acara pembagian door prize beliau memberikan kata sambutan yang berisi tentang manfaat dari bersepeda yaitu dapat menekan angka polusi udara di Surabaya.
> Bapak Walikota bernyanyi di dampingi beberapa biker
Di sela-sela pembagian door prize orang nomor satu di kota Surabaya ini di daulat untuk menyumbangkan suara emasnya untuk menyanyikan sebuah lagu dangdut yang di populerkan oleh Evie Tamala dan Imron Sadewo yang dinyanyikan cukup apik sehingga mendapatkan applause dari seluruh biker. Beberapa biker turut berjoget bersama sehingga suasana semakin meriah.
Seusai pembagian door prize yang hadiah utamanya berupa kulkas dimenangkan oleh klub sepeda kuno. Para peserta yang tidak kebagian hadiah tidak ada yang kecewa karena seluruh peserta mendapatkan buah tangan dari pihak sponsor. Pagi ini di samping mendapat kesehatan, kami puas karena mendapat pengalaman baru.
From : Choice4Life
1 Comments:
Wah seru jg petualangan kamu. Saya jadi pengen ikut. Kebeteluan tiap minggu, tapi kadang2 jg, bersepeda santai. Di rumah ada 2 sepeda kebo. Pak Imam dan Pak Yon jg suka bersepeda lho!
Posting Komentar